Manfaat Pengobatan Ruqyah Syariyyah

Manfaat Pengobatan Ruqyah Syariyyah



Manfaat Pengobatan Ruqyah Syariyyah


Pengobatan Ruqyah Syariyyah Adalah Sebuah Terapi Pengobatan Dengan Cara Membacakan Ayat-Ayat Suci Al qur’an Dan Doa-Doa Perlindungan Yang Bersumber Dari Al Qur’an Dan Sunnah Rasulullah SAW.


Manfaat pengobatan Ruqyah Syariyyah: untuk penjagaan, perlindungan, pengobatan dan penyembuhan baik untuk diri sendiri maupun orang lain dari berbagai gangguan dan penyakit medis dan non medis. pengobatan Ruqyah syariyyah merupakan bagian dari syumuliyah Islam yang dapat digunakan untuk media dakwah sehingga diharapkan terapi ruqyah yang dilakukan tidak keluar dari bingkai dakwah Islam.Pengobatan ruqyah Syariyyah sebenarnya sudah ada sejak masa sebelum Islam. Kemudian Rasulullah saw menetapkan pengobatan ruqyah yang dibolehkan dan pengobatan ruqyah Syariyyah yang terlarang. Seiring dengan perkembangan zaman pengobatan ruqyah mengalami pasang surut, dan akhir- akhir ini pengobatan ruqyah syariyah marak kembali dan meluas ke daerah-daerah bahkan masuk ke media televisi, koran dan majalah. Realitas ini sangat menggembirakan karena ada satu lagi sarana yang dapat digunakan untuk media dakwah Islam.Landasan pengobatan ruqyah syariyyah terdapat di dalam Alquran dan Assunnah, diantaranya ialah :


1. Alquran Surat Al-Isra’ Ayat 82 :yang Artinya : “Dan Kami turunkan dari Alquran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang beriman dan Alquran itu tidaklah menambah bagi orang- orang dzalim selain kerugian.”


2. Alquran Surat Yunus Ayat 57 :yang Artinya : “Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman.”


3. Alquran Surat Fushshilat Ayat 44 :yang Artinya : … … ..“Katakanlah, Alquran itu adalah petunjuk dan penyembuh bagi orang-orang yang beriman” … 


4. Hadits Shahih Riwayat Bukhari Dan Muslim Dari Abi Sa’ id Alkhudri :yang Artinya : Dari Abi Said Alkhudri ra, beliau berkata, ketika kami sedang dalam suatu perjalanan, kami singgah di suatu tempat, maka datanglah seorang wanita dan berkata, ‘ sesungguhnya pemimpin kami terkena sengatan, sedangkan sebagian kami sedang tidak ada, apakah ada diantara Kalian yang bisa meruqyah ? ’ maka bangunlah seorang dari kami yang tidak diragukan kemampuannya dalam pengobatan ruqyah. Dia meruqyah dan sembuh. Kemudian dia diberi 30ekor kambing dan kami mengambil susunya. Ketika peruqyah itu kembali, kami bertanya, ‘ apakah Anda bisa ? apakah Anda meruqyah ? ’ ia berkata :‘ Tidak, saya tidak meruqyah kecuali dengan Alfatihah’ . Kami berkata : ‘ Jangan bicarakan apapun kecuali setelah kita mendatangi atau bertanya kepada Rasulullah saw. Ketika sampai di Madinah, kami ceritakan pada Nabi saw,Dan beliau bersabda : ‘ Tidakkah ada yang tahu bahwa itu adalah pengobatan ruqyah? Bagilah ( kambing itu) dan jadikan aku satu bagian’ . ( HR. Bukhari-Muslim) .


5. Hadits Shahih Riwayat Muslim Dari Auf Bin Malik Al-Asyja’ i :yang Artinya : Dari Auf bin Malik Al-asyja’ i, ia berkata : ‘ Dahulu kami meruqyah di masa jahiliyah, dan kami bertanya : wahai Rasulullah bagaimana pendapatmu ? ’Rasulullah saw bersabda : ‘ Perlihatkan kepadaku ruqyah Kalian, tidak apa-apa dengan ruqyah jika tidak ada unsur syiriknya’ . ( HR. Muslim) .


6. Hadits Shahih Riwayat Bukhari Dan Muslim Dari Ummu Salamah:yang Artinya :Dari Ummu Salamah ra, bahwa Nabi saw pernah melihat di rumahnya seorang anak wanita yang di wajahnya ada ‘ gangguan mata’ , lalu Nabi saw bersabda : ‘ Bacakanlah ayat pengobatan ruqyah untuknya karena dia kena gangguan mata’ .( HR. Bukhari-Muslim).


7. Tafsir Alquran Aisar Attafasir oleh Syaikh Abu Bakar Jabir Aljazairiy :yang Artinya : Sesungguhnya ketika Lubaid bin Mi’ sham seorang Yahudi di Madinah menyihir Nabi saw maka Allah menurunkan Almu’ awwidzatain kemudin malaikat Jibril meruqyah Nabi saw dengan Almu’ awwidzatain sehingga Allah SWT  menyembuhkannya. ( Aisar Attafasir juz 5 hal. 630) .


Jenis Penyakit Yang Dapat Di Ruqyah


Pada dasarnya setiap jenis penyakit dapat di ruqyah dan sembuh dengan izin Allah, baik penyakit medis maupun non medis, juga gangguan jin dan sihir, serta gangguan mental kejiwaan, karena pada hakekatnya yang menyembuhkan segala jenis penyakit adalah Allah.


Allah S.W.T berfirman dalam surat 26 Assyu’ ara’ ayat 80 yang Artinya :                                   “ Dan apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkan aku” ( Assyu’ ara’ : 80) Rasulullah saw pernah meruqyah seorang anak yang terkena gangguan jiwa ( gila) , beliau menggertak jin yang berada dalam tubuh anak tersebut, ‘ Keluarlah hai musuh Allah, aku adalah utusan Allah’ , kemudian anak itupun sembuh dengan izin Allah ( HR. Ahmad) .Rasulullah juga pernah meruqyah sahabatnya yang bernama Utsman bin Abil ‘ ash yang mengalami gangguan sering lupa jumlah rakaat shalat ketika dia ditugaskan di Thaif. Ia menemui Rasulullah di Madinah dan menceritakan masalahnya. Maka Rasulullah bersabda : ‘ Itu adalah gangguan syetan, mendekatlah’ , saat ia mendekat dan duduk di atas kedua kakinya sendiri, Rasulullah memukul dadanya dengan tangannya serta meludahi mulutnya seraya membentak : ‘ Keluarlah hai musuh Allah ! ’ , Beliau mengulangi sampai tiga kali, kemudian bersabda : ‘ Lanjutkan tugasmu ! ’ , kemudian Utsman berkata : ‘ Demi Allah, setelah itu saya tidak pernah terkena gangguan lagi’ . ( HSR. Ibnu Majah) .Malaikat Jibril pernah meruqyah Rasulullah saw, seperti yang diceritakan oleh Aisyah ra, Rasululah bila merasa sakit, datanglah Jibril meruqyahnya dengan doa ( yang artinya ) : Dengan nama Allah yang membebaskanmu, menyembuhkanmu dari berbagai penyakit, dan dari kejahatan orang yang dengki, dan dari kejahatan pemilik pandangan yang berbahaya. ( HSR. Muslim) .Abu Said Alkhudri ra berkata bahwa seorang laki-laki datang kepada Rasulullah saw dan berkata : ‘ Ya Rasulullah, saya merasa sakit di dada saya’ , Rasul menjawab : ‘ Bacakanlah Alquran’ ( HSR. Ibnu Murdawih) .Rasulullah juga bersabda : ‘ Hendaklah kamu memakai dua alat penyembuh, madu dan Alquran’ ( HR. Ibnu Majah) . Rasulullah bersabda kepada seseorang yang merasa sakit pada badannya : ‘ Letakkan tanganmu di atas yang sakit dari badanmu, lalu bacalah basmalah tiga kali, dan bacalah tujuh kali : Aku berlindung kepada Allah dan kekuasaanNya dari kejahatan yang saya temui dan yang saya takuti’ . ( HSR. Muslim) .


Di samping itu pengobatan ruqyah syariyyah juga bermanfaat bagi orang sehat dengan izin Allah sebagai perlindungan dan penjagaan dari berbagai mara bahaya dan penyakit. Rasulullah pernah meruqyah kedua cucunya, Hasan dan Husain padahal keduanya sehat-sehat saja, diceritakan oleh Ibnu Abbas, Rasulullah meruqyah kedua cucunya itu dengan doa :


yang Artinya : Saya perlindungkan Kalian berdua dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari ( kejahatan) syetan dan binatang berbisa, serta dari pandangan yang menimpa. ( HR. Bukhari) .


Lebih dari itu pengobatan ruqyah syar’ iyyah juga bermanfaat untuk membentengi rumah dan tempat-tempat tertentu dari gangguan dan kehadiran syetan. Abu Hurairah berkata bahwa Nabi saw telah bersabda : ‘ Janganlah Kalian jadikan rumah kalian sebagai kuburan, sesungguhnya syetan lari dan kabur dari rumah yang di dalamnya dibacakan surat Albaqarah’ . ( HSR. Muslim) .


Ayat-Ayat Pengobatan Ruqyah Syariyyah Lengkap (Sapu Jagad)


1. Ayat pengobatan ruqyah syariyyah Sapu jagad dasar/umum/standar (ayat ini harus ada dalam setiap ruqyah baik untuk penyakit medis maupun non medis/ghoib juga pelengkap disemua tehnik pengobatan ruqyah)


• Al-fatihah, Ayat Kursi, Al-Ikhlas, Al Falaq, An-NasAyat-ayat lainnya adalah :” Surat Al Baqarah : 1-5, 102-103, 284-286. Al-Imran ayat (18-19 ), Al-A’Araf (ayat 54-56 ), Al-A’Araf (ayat 117-122 ), Yunus (ayat 81-82 ), Taha (ayat 69 ), Al-Mukminin (ayat 115-118 ), As-Shaffat (ayat 1-10 ), Al-Ahqaf (ayat 29-32 ), Ar-Rahman (: ayat 33-36 ), Al-Hasyr ( ayat 21-24 ), Al-Jin (ayat 1-9).

2. Ayat Untuk Azab ( menyiksa, membakar, menghancurkan , membunuh jin)


• Surat An Nisa’ : 56• Al-Ankabuut :57Ayat lainnya adalah : Al-Baqarah (ayat 206 ), An-Nisa’ (ayat 166-169 ), Al-Maidah (ayat 33-37 ), Al-Anfal (ayat 9-14 ), Al-Hijr (ayat 16-18 ), Al-Isra’ (ayat 110-111 ), Al-Anbiya’ (ayat 70 ), As-Saffat (ayat 1-10 ), Ad-Dukhan (ayat 43-50 ), Al-Jathiya (ayat 7-11 ), Al-Ahqaf (ayat 29-34 ), Ar-Rahman (ayat 32-44 ), Al-Haqqah (ayat 25-37 ), Al-Buruj (ayat 1-22 ), Al-A’la (ayat 1-19 ), Az-Zalzalah (ayat 1-8 ), An-Nasr (ayat 1-3 ).


3. Ayat Untuk Pembatal Sihir, ( melepas dan menawarkan kekuatan sihir)


• Surat Yunus : 81 – 82Ayat lainnya adalah : Surat Al A’raf : 117-122, Surat Thaha : 69-70, Al-Furqan (ayat 32 ), Anbiya’ (ayat 70 ), An-Nur (ayat 39 ), Al-Isra’ (ayat 81 ), Fussilat ayat 42 ), Fatir ayat 10 ), Anbiya’ (ayat 18 ), Al-A’raf (ayat 18 ), Kahfi (: ayat 98 ), Taha (ayat 69 )


4. Ayat Untuk Asy syifa, (khusus penyembuhan dan pemulihan)


• Surat Al Isra’ ayat 82• Fushshilat ayat 44Ayat lainnya : At-Taubah ( surah 9 : ayat 14-15 , Yunus ( surah 10 : ayat 57 ), An-Nahl ( surah 16 : ayat 67-69, Ash-Syu’ara ( surah 26 : ayat 75-80 )


5. Ayat Dan Doa Pengobatan Ruqyah Khusus ( Untuk Berbagai Keperluan/Tehnik Khusus)


A. Ayat Untuk Pelempar (untuk membuang penyakit atau menargetkan energi ruqyah kesasaran tertentu)


• Al-Anfaal ayat 17• Alfatihah ayat 6


B. Ayat penghancur (membuka shied, menghancurkan kekuatan penyakit)


• Al-Hasyr 21Ayat lainnya adalah : Al-waqiyah 56, fathir ayat 10, kahfi 98


C. Ayat Untuk Penarik (penyakit, kotoran dan benda sihir, jin dll)


• Al-Mu’minuun 115• Al-Baqarah 148:


D. Ayat Untuk Pendinding (membentengi lokasi yang sudah disembuhkan, melindungi tubuh dll)


• Surat Yasin ayat 9Ayat lainnya : al-isra’ 45, al kahfi 94-95, al mu’minuun 100, al-furqaan 53, fushilat 5, al hadid 13


E. Ayat Penakluk


• An-Naml ayat 30-31


F. Ayat Untuk Pukulan (digunakan ketika menepuk/ memukul tubuh pasien)


• Al-Nahl 126 :• As-Syuara 130• Al-Anfaal 50


Doa-Doa Tuntunan Rasulullah SAW


1. Doa Meminta Pertolongan Dan Kekuatan


حَسْبُنَااللهُ وَنِعْمَ الْوَ كِيْلُ،نِعْمَ الْمَوُلَىوَنِعْمَ النَّصِيْرُHasbunallah wani’mal wakiyl, nikmal maula wani’mannasiyr“Cukuplah Allah bagi kami dan dia sebaik-baik pemimpin, sebaik-baik pelindung, sebaik penolong.”بِسْمِ اللهِ الَّذِ يْ لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْ ءٌ فِي ْالأَرْضِ وَلاَ فِي السَّمَا ءِ وَهُوَالسَّمِيْعُ اْلعَلِيْمُBismillahilladziy la yadhurru ma’asmihi syai’un fil’ardhi walaa fissama’i wahuwassamiy’ul ‘aliym“Dengan nama Allah Yang karena bersama nama-Nya tidak ada sesuatu apapun dilangit atau di bumi mampu mendatangkan bahaya, dan Dialah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”نَعُوْذُ بِكَلِمَا تِ اللهِ التَّا مَّا تِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَNa’uwdzu bikalimaatillahit tammaati min syarrimaa kholaqo“Kami berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk yang Dia ciptakan”.


2. Doa Syifa (Untuk Penyakit Fisik, Psikis, Gangguan Jin Dan Sihir)


نَسْأَلُ اللهَ اْلعَظِيْمَ رَبَّ اْلعَرْ شِ اْلعَظِيْمِ أَنْ يَشْفِيَكُمْNas’alullahal ‘adziyma robbal ‘arsyil ‘adziymi ‘an yasyfiyakum“Kami memohon kepada Allah yang Maha Agung, Pemilik singgasana yang agung, semoga Dia menyembuhkan kamu sekalian.”اَللَّهُمَّ أَذْهِبِ اْلبَأْسَ رَبَّ النَّاسِ، اِشْفِ وَ أَنْتَ ا لشَّا فِيْ لاَ شِفَاءَ إِلاَّشِفَا ؤُكَ شِفَاءًلاَ يُغَادِرُسَقَمًاAllahumaa ‘adzhibil ba’sa robbannas, isyfi wa ‘antasyafiy laa syifaa’a ‘illa syifaa ‘uka syifaa’anlaa yughoodiru saqomaa“Ya Allah, hilangkan penyakit ini, wahai Penguasa seluruh manusia, sembuhkanlah ! Engkaulah yang menyembuhkan, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, sembuhkanlah dengan kesembuhan sempurna tanpa meninggalkan rasa sakit.”بِسْمِ اللهِ، بِسْمِ اللهِ، بِسْمِ اللهِ،نَعُوْذُ بِعِزَّةِاللهِ وَ قُدْ رَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا نَجِدُوَنُحَاذِرُBismillahi (3x), na’uwdzu bi’izzatillahi waqudrotihi min syarrimaa najidu wa nuhaadziru“Dengan nama Allah, dengan Nama Allah, dengan nama Allah, kami berlindung dengan keperkasaan Allah dan kekuasaan-Nya dari kejahatan yang kau hadapi dan kami hindari”.


3. Doa Penyiksa


Allahumma Inna Naj’aluka Fi Nuhurihim, Wa Na’udzubika min Syururihim“Ya Allah, sesungguhnya aku menjadikan Engkau di leher mereka (agar kekuatan mereka tidak berdaya) dan aku berlindung dari keburukan mereka.“Demikian, semoga Allah memberkati dengan keberkahan ilmu, ketenangan dunia akhirat dan keridhaan Allah azza wa jalla di hari yang abadi nanti.


Postingan populer dari blog ini

Ruqyah Sulit Jodoh

Sejarah Dan Manfaat Ruqyah